Ketua TP-PKK NTB dan Ketua PKK Dompu Berkunjung di Rumah Kriya Dekranas Dompu "Muna Pa'a"

Dompu, mediaruangpublik.com - Ketua TP-PKK NTB Ibu Desy Hasanuddin didampingi Ketua PKK Bupati Dompu Hj. Lilis Suryani H. Kader Jaelani mengunjungi rumah Kriya Dekranas Dompu, yang terletak dijalan Lintas Bima-Dompu, Desa Manggeasi, Kecamatan Dompu.

Kegiatan kunjungan ini dirangkaikan dengan dialog secara langsung dengan masyarakat pengrajin tenun sarung adat Dompu dan baju adat (Muna Pa'a).

Turut hadir Kepala Dinas Perdagangan, Tokoh Masyarakat dan Tokoh Pemuda setempat, Jum'at (26/7/2024). 

Ketua TP-PKK NTB Desy Hasanuddin pada kesempatan ini menyampaikan rasa bangga terhadap ibu-ibu pengrajin hebat dan penuh kreatifitas. Dengan kerajinan tenun seperti ini dapat memberikan manfaat dan nilai ekonomi bagi keluarga.

Selain para ibu-ibu hebat, lanjut Desy Hasanuddin, Anak-anak juga harus diajarkan bagaimana cara menenun sehingga kerajinan ini bisa diteruskan kepada generasi.

"Kepada ibu-ibu agar kerajinan tenun seperti nini agar diajarkan kepada generasi muda, sehingga keterampilan menenun ini tidak punah", ujar Istri Pj Gubernur NTB ini.

Sementara itu, Ketua PKK Kabupaten Dompu Hj. Lilis Suryani H. Kader Jaelani, menyampaikan bahwa saat ini kerajinan Muna Pa'a saat ini sudah aktekan. Dalam arti Muna Pa'a ini sudah menjadi hak paten sehingga jangan sampai di ambil orang lain.

Melalui kesempatan itu, Hj. Lilis Suryani juga mengajak kepada para Ibu-ibu untuk selalu berkoordinasi dan berkomunikasi dengan Pemerintah Daerah. Sehingga apapun keluhan dan kendalanya bisa kita atasi bersama.

Selain itu, kerajinan menenun ini jangan di anggap remeh Ibu-ibu sebab pekerjaan tenun ini tidak semua orang bisa melakukannya.

"Ibu-ibu harus bangga memiliki keahlian kerajinan tenun. Karena kerajinan menenun ini bisa menghasilkan uang dan menambah pendapatan keluarga", terangnya. 

Untuk kedepannya, lanjutnya, para Ibu-ibu harus memberikan motivasi kepada anak-anaknya agar kedepan motif tenun ini bisa terus dilestarikan dan berkembang luas.

"Mari kita terus menjaga dan melestarikan kerajinan Muna Pa'a ini agar keterampilan daerah Bumi Nggahi Rawi Pahu twtap terjaga oleh Pengrajin Tenun". 

"Insya Allah, kedepannya Pemerintah akan menyumbangkan benang tenun dan alat-alat lainnya sehingga bisa membantu pengrajin", Tuturnya. [RP.01/Doank]

Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.